Pentingnya Peran Muzaki dalam Manajemen Masjid
Palembang (14/12) – Kepala Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) Kementerian Agama (Kemenag) RI, Prof. Dr. Amien Suyitno, M.Ag, menjadi narasumber pada Pelatihan Manajemen Kemasjidan yang diselenggarakan di Balai Diklat Keagamaan (BDK) Palembang, Sabtu (14/12/2024).
Kepala BDK Palembang, Dr. H. Saefudin, S.Ag., M.Si menjadi moderator pada acara ini yang dihadiri oleh 25 penyuluh dari Kemenag Kota Palembang.
Dalam penyampaiannya, Prof. Suyitno mengatakan kerukunan dan perawatan rumah ibadah, yang menurutnya sangat relevan dengan tema pelatihan. Ia juga menyebutkan bahwa program ini merupakan salah satu prioritas dari Presiden RI.
"Apa yang harus kita lakukan untuk merawat masjid? Sampai kapan kita harus mengandalkan celengan yang berjalan? Sampai kapan kita harus manajemen masjid dengan ala kadarnya?" ujarnya, mengajak peserta untuk lebih serius dalam pengelolaan masjid.
Suyitno menyampaikan pengurus masjid harus lebih proaktif dalam merencanakan dan mengelola keuangan masjid.
"Kita tidak boleh hanya mengandalkan celengan, kita harus mencari dana lain, salah satunya dengan pemberdayaan Baznas," ujarnya.
Ia juga menyoroti pentingnya perawatan masjid, khususnya fasilitas seperti toilet dan tempat wudhu yang harus selalu terjaga kebersihannya.
"Jika fasilitas sudah parah, kita harus mencari solusi, bukan hanya memberikan solusi. Kunci perawatan ini ada dalam asta cita," tambahnya.
Di akhir sesi, Suyitno memberikan tugas kepada peserta pelatihan untuk menjadi muzaki di tempat mereka bertugas, mengingat pentingnya peran serta umat dalam mendukung keberlangsungan masjid.