BDK Palembang Gelar Rapat Sosialisasi PMA 1150: Menyatukan Persepsi, Meneguhkan Pengabdian
Palembang, (11/11) - Di ruang yang dipenuhi semangat pengabdian, Balai Diklat Keagamaan (BDK) Palembang menggelar Rapat Sosialisasi PMA 1150. Rapat ini dipimpin langsung oleh Kepala BDK Palembang, Dr. H. Saefudin, S.Ag., M.Si., sosok yang senantiasa menyalakan api keteladanan, didampingi oleh Kasubbag Tata Usaha, H. Mukmin, S.Hi., M.Sy.
Hadir dalam forum tersebut Katim Kepegawaian beserta anggota, serta 10 pegawai non fungsional yang masih berstatus Pelaksana. Mereka duduk bersama, bukan sekadar sebagai peserta rapat, melainkan sebagai bagian dari keluarga besar yang tengah menata arah masa depan kelembagaan.
Rapat ini menjadi momentum penting untuk menyamakan persepsi menjelang kedatangan tamu dari Ortala Kementerian Agama RI. Di sana, setiap kata yang terucap bukan hanya membahas aturan, melainkan juga meneguhkan tekad: bagaimana langkah ke depan dapat dijalani dengan seirama, penuh kesadaran, dan berlandaskan nilai pengabdian.
Dalam pembahasan, ditegaskan bahwa sesuai regulasi, jenjang jabatan tertinggi di BDK Palembang adalah Arsiparis dan Widyaiswara yang dapat mencapai tingkat Ahli Madya, sementara jabatan lainnya dibatasi hingga Ahli Muda. Namun, batasan ini bukanlah dinding penghalang, melainkan tangga motivasi sebuah undangan untuk terus meningkatkan kompetensi, memperluas wawasan, dan memberi karya terbaik bagi bangsa.
Suasana rapat mengalir hangat, penuh kesungguhan. Kepala BDK Palembang menekankan bahwa sosialisasi PMA 1150 adalah ikhtiar bersama untuk meneguhkan profesionalisme, menjaga integritas, dan merawat semangat pelayanan.
Dengan langkah ini, BDK Palembang menorehkan jejak baru: menyatukan hati, menyatukan persepsi, dan meneguhkan pengabdian. Sebab, di balik setiap aturan, ada cita-cita besar untuk menghadirkan aparatur yang berdaya, berkarakter, dan memberi manfaat nyata bagi umat dan negara.
5 Mei 2021
26 Juli 2021
27 Januari 2021
28 April 2022