Dari Diam Menjadi Berani: Pelatihan Public Speaking Bangkitkan Semangat Komunikasi
  • Yeni Lesmana Dewi
  • 30 Juli 2025
  • 1x Dilihat
  • Berita

Dari Diam Menjadi Berani: Pelatihan Public Speaking Bangkitkan Semangat Komunikasi

Palembang (30/7) - Kelas Manajemen Teknis Public Speaking Angkatan I (Eksternal) yang digelar di Smartclass BDK Palembang menjadi panggung inspiratif bagi Kepala BDK Palembang, Dr. H. Saefudin, S.Ag., M.Si., yang tampil sebagai narasumber utama pada Rabu, 30 Juli 2025. 

Ia menyampaikan materi “Sistem Pelatihan dan Pengembangan SDM Kementerian Agama”, tidak hanya menyampaikan isi dengan lugas dan sistematis, tetapi juga menunjukkan langsung bagaimana seorang orator sejati berbicara.

Dengan gaya komunikasi yang kuat, artikulasi yang jelas, dan intonasi yang dinamis, Saefudin berhasil memukau dan “menghipnotis” para peserta. Ruangan pelatihan seolah terdiam menyimak setiap kalimat yang ia sampaikan dengan penuh energi, inspirasi, dan kedalaman makna.

Dalam pemaparannya, ia menyampaikan urgensi atau alasan mendasar di balik penyelenggaraan pelatihan ini. Menurutnya, kemampuan berbicara di depan umum merupakan bagian penting dari penguatan karakter dan profesionalisme SDM di bidang keagamaan. 

“Public speaking bukan sekadar berbicara, tapi bagaimana kita menyentuh hati dan pikiran audiens. Jika kata-kata kita mampu menggugah, maka pesan kita akan hidup dan tersampaikan,” pungkasnya

“Pernah nggak sampeyan lihat, ada orang pintar, secara keilmuan pintar, tetapi ketika dia berbicara kurang menarik didengar, ngantuk males, sebaliknya ada juga orang ilmunya pas-pasan tapi kemampuan komunikasinya bagus, jika dia ngomong se kabupaten bisa percaya semua walaupun ia bohong” ujar pria yang akrab disapa Pak Sae itu dan disambut dengan gelak tawa peserta.

Kemudian Saefudin  juga mencontohkan sosok Presiden pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno, atau Bung Karno, sebagai figur orator ulung yang mampu menggerakkan bangsa melalui kekuatan kata-kata. Bung Karno tidak hanya menyampaikan ide, tetapi membakar semangat rakyat dengan retorika yang menggugah dan penuh visi.

Sebanyak 35 peserta dari kalangan eksternal Kementerian Agama, terdiri dari guru pesantren, tenaga kependidikan, remaja masjid, dan unsur organisasi masyarakat mengikuti pelatihan ini dengan antusias. Kegiatan dimoderatori oleh Hafizin, S.Ag., dan berlangsung dalam suasana interaktif dan penuh semangat belajar.

BDK Palembang melalui pelatihan ini berharap dapat melahirkan para komunikator keagamaan yang tidak hanya cakap secara substansi, tetapi juga mampu tampil percaya diri dan menginspirasi publik melalui kekuatan kata.