Maknai Moderasi Beragama dengan ikhtiar Peradaban Berbasis Persaudaraan Kebangsaan dan Kemanusiaan

Yeni Lesmana Dewi
11 Maret 2023
210x Dilihat
Berita

Maknai Moderasi Beragama dengan ikhtiar Peradaban Berbasis Persaudaraan Kebangsaan dan Kemanusiaan

Lubuklinggau, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan Dr. Syafitri Irwan, S.Ag, M.Pd.I berkesempatan memberikan materi pada Pelatihan Di Wilayah Kerja Manajemen Pembelajaran Tematik MI Angkatan VI dan PDWK Teknis Analisis Jabatan dan Analisis Beban Kerja dilingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Lubuklinggau. PDWK ini dilakukan selama 6 hari mulai tanggal 6 s.d 11 Maret 2023

Dengan Materi yang berjudul "Moderasi Beragama dan Pembangunan Nasional". Syafitri menyampaikan visi dan misi kementerian agama tahun 2020 - 2024. Di mana visi "Kementerian agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang soleh, moderat, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong". Tuturnya dihadapan 35 orang peserta pelatihan

Melalui zoom metting Ia memaparkan satu persatu misi kemenag yang meningkatkan kualitas kesalehan umat beragama, memperkuat moderasi beragama dan kerukunan umat beragama, meningkatkan layanan yang adil, mudah dan merata, meningkatkan layanan pendidikan yang merata dan bermutu, meningkatkan produktifitas dan daya saing pendidikan dan memantabkan tatakelola kepemerintahan yang baik.

Pria kelahiran september ini juga menyampaikan bahwa "Moderasi beragama adalah sikap pertengahan dalam beragama yang tidak ke kanan dan tidak condong ke kiri. Artinya bagaimana kemenag memberikan pemahaman kepada masyarakat Indonesia untuk bersikap moderat yg selalu di posisi ditengah." jelas

"Mari kita memaknai Moderasi Beragama dengan ikhtiar peradaban berbasis persaudaraan kebangsaan dan kemanusiaan" pesannya sembari penutup materi.

Penulis: Yeni Lesmana Dewi

Editor: Sri Rahayu

Sumber: Yeni lesmana dewi

Menu