Meningkatkan Kualitas Pendidikan Madrasah dengan Pelatihan MBM (Manajemen Berbasis Madrasah)
Di sekolah, siswa bukan hanya belajar ilmu agama dan ilmu eksak, tetapi juga akhlak dan budi pekerti. Oleh karena itulah, pendidik di lingkungan sekolah, terutama madrasah, perlu dibekali dengan kemampuan manajemen pendidikan, sehingga dapat tercipta sistem pembelajaran yang baik.
Sejak Senin (22/3) lalu, BDK Palembang menyelenggarakan PDWK (Pelatihan di Wilayah Kerja) Manajemen Pendidikan Berbasis Madrasah (MBM) di Kemenag Kota Metro, Bandar Lampung. Tenaga pengajar yang diutus BDK Palembang untuk PDWK tersebut antara lain DR.Lilis Suryani,M.Si dan Drs.Hodijah M.Pd.
Manajemen Berbasis Madrasah merupakan salah suatu model manajemen yang memberikan otonomi lebih besar kepada madrasah dan mendorong pengambilan keputusan partisipasif yang melibatkan secara langsung warga madrasah, seperti kepala madrasah, guru, siswa, karyawan, orang tua dan masyarakat. Lebih lanjut, situasi tersebut dibentuk untuk meningkatkan mutu madrasah berdasarkan kebijakan pemerintah.
MBM juga merupakan suatu proses pengelolaan lembaga pendidikan Islam secara Islami dengan cara memanfaatkan berbagai sumber belajar dan hal-hal lain yang terkait untuk mencapai tujuan pendidikan Islam secara efektif dan efisien, dengan tetap mengacu pada fungsi manajemen yaitu planning, organizing, actuating dan controling sehingga mutu pendidikan madrasah dapat dicapai baik pada ranah kognitif, afektif dan psikomotorik.
PDWK di Metro Lampung direncanakan akan terus berlangsung hingga Sabtu (27/3) mendatang.