Peran Panitia Akademis dalam Mengatur Jalannya Diklat di BDK Palembang
PALEMBANG - Kegiatan pelatihan reguler terus dilangsungkan di lingkungan kampus BDK Palembang dengan jumlah maksimal 2 angkatan pelatihan setiap satu pekannya. Terpilihnya Kamal Maulana sebagai panitia yang ditugaskan sebagai sekretaris di bagian akademis bukanlah hal yang mudah. Banyak sekali tugas yang harus disiapkan dan dikerjakan, terutama yang berurusan dengan narasumber, teknis peserta di kelas serta pengaturan jadwal kegiatan pelatihan.
Hal yang utama yang harus dilakukan oleh bagian akademis setelah pembukaan pelatihan adalah memberi pengarahan program sebelum kegiatan belajar-mengajar dilaksanakan. Hal tersebut mencakup ketentuan berpakaian, jam masuk kelas, makanan, serta aturan bagi peserta yang ingin izin keluar jika ada keperluan. Tidak lupa, bagian akademis memberikan waktu bagi peserta untuk saling berkenalan satu sama lain, karena peserta yang mengikuti pelatihan reguler dapat berasal dari 4 provinsi yang berbeda di dalam wilayah kerja BDK Palembang, antara lain Sumsel, Bengkulu, Lampung dan Kepulauan Babel.
Selain itu, panitia bagian akademis juga wajib mengatur jadwal, serta mendampingi setiap narasumber yang akan mengajar dari awal kegiatan belajar-mengajar sampai dengan selesai. Tentunya diawali dengan memperkenalkan narasumber kepada peserta.
Di akhir pelatihan, panitia bagian akademis berperan besar dalam ujian peserta dan juga memberikan nilai sikap selama peserta mengikuti pelatihan, meliputi kedisiplinan dan tingkah laku para peserta selama mengikuti pelatihan. Kedua aspek tersebut memang memiliki peran besar dalam menentukan kelulusan peserta.