Rilis Versi Terbaru, Simdiklat Kemenag Muncul dengan Tampilan Berbeda
PALEMBANG - Pada Jumat (26/2), Balai Diklat Keagamaan (BDK) Palembang melakukan sosialisasi dan praktik penggunaan SIMDIKLAT V.2.1 di Ruang Rapat BDK Palembang. Simdiklat atau Sistem Informasi Pendidikan dan Pelatihan adalah sistem informasi yang selama ini dipergunakan oleh BDK Palembang dalam mengakomodir administrasi diklat bagi para pekerja di lingkungan Kemenag. Penggunaan Simdiklat merupakan salah satu langkah Kemenag untuk berevolusi menjadi lembaga yang mengedepankan penggunaan IT dan administrasi berbasis paperless.
Sebagaimana sistem informasi lainnya, Simdiklat perlu terus diperbaiki dan dikembangkan menjadi lebih baik seiring dengan waktu. Itulah sebabnya kini Balitbang Kemenag merilis SIMDIKLAT V.2.1, yang lebih terintegrasi dan praktis. Para pegawai, khususnya BDK Palembang yang bertugas menjadi panitia dalam pelaksanakan kegiatan Diklat pegawai Kementerian Agama di Wilayah BDK Palembang wajib menerima perubahan tersebut dan harus bisa mengoperasikan SIMDIKLAT V.2.1.
Sri Rahayu, narasumber pada sosialisasi tersebut merupakan ASN Pranata Komputer BDK Palembang yang berperan sebagai administrator Simdiklat BDK Palembang. Sri sebelumnya pernah mengikuti kegiatan sosialisasi terkait SIMDIKLAT V.2.1 pada 21 Februari lalu di BDK Semarang, dimana seluruh administrator Simdiklat dari setiap BDK di Indonesia diundang untuk mengikuti sosialisasi SIMDIKLAT V.2.1.
Dari sosialisasi di BDK Semarang tersebut, para administrator Simdiklat diharapkan dapat membantu menyebarkan bagaimana dan apa saja yang ada di dalam Aplikasi Simdiklat V.2.1 kepada seluruh pegawai Balai BDK di masing masing satuan kerja.
Sepulang dari dari sosialisasi di BDK Semarang, Sri kemudian memberikan arahan mengenai simdiklat V.2.1 terhadap semua Pegawai BDK Palembang secara langsung dan daring sekaligus. peserta sosialisasi daring tersebut adalah pegawai BDK Palembang yang sedang melakukan dinas luar.
Sosialisasi di BDK Palembang dihadiri oleh Kepala BDK Palembang, Dr. Syafitri Irwan, S.Ag, M.Pd.I. Syafitri membuka sosialisasi dan memberikan kata sambutan singkat, sebelum Sri Rahayu menjelaskan apa saja perubahan yang terjadi pada Simdiklat yang baru.
Tentu perubahan perubahan seperti ini biasa terjadi, mengingat setiap zaman, yang namanya teknologi maupun ide-ide pasti mengalami perubahan, kemajuan, kita harus siap akan hal tersebut. Jika tidak siap maka kita akan tertinggal dan saya sangat menyayangkan jika hal itu terjadi," tutur Syafitri..
Sri kemudian menjelaskan apa saja perubahan yang terjadi di SIMDIKLAT V.2.1. "Aplikasi SIMDIKLAT lama berdiri sendiri. Setiap panitia, narasumber maupun peserta kita meng-input manual biodata diri atau daftar riwayat hidupnya, tetapi di SIMDIKLAT V.2.1 ini kita tidak perlu lagi melakukan hal itu, asalkan data pegawai itu terdaftar di SIMPEG Kementerian Agama," tutur Sri.
Lebih lanjut, Sri mengatakan jika data di SIMPEG perlu di-update dan diremajakan, karena data di SIMPEG Kemenag terintegrasi langsung dengan Simdiklat V.2.1.
Sosialisasi berlangsung singkat karena waktu pelaksanaannya yang mejelang sholat Jumat. Sri mengatakan jika nantinya akan ada sosialisasi dan pengarahan lain terkait Simdiklat, agar para pegawai BDK Palembang dapat menggunakan Simdiklat dengan baik.