Tekankan Nilai Ekoteologi dalam Webinar Bimbingan Perkawinan BDK Palembang
  • Yeni Lesmana Dewi
  • 6 November 2025
  • 4x Dilihat
  • Berita

Tekankan Nilai Ekoteologi dalam Webinar Bimbingan Perkawinan BDK Palembang

Palembang (6/10) - Balai Diklat Keagamaan (BDK) Palembang menggelar Webinar Bimbingan Perkawinan dengan tema “Membangun Ekoteologi di Kemenag, Berawal dari Rumah Tangga” pada Kamis, 6 November 2025, secara daring melalui Zoom Meeting. Kegiatan ini diikuti oleh para penghulu dan penyuluh agama Islam dari Provinsi Sumatera Selatan, Bengkulu, dan Kepulauan Bangka Belitung.

Kegiatan dibuka sekaligus dibekali oleh Kepala BDK Palembang, Dr. H. Saefudin, S.Ag., M.Si., yang menekankan pentingnya pemahaman ekoteologi sebagai dasar pembinaan keluarga dan kehidupan beragama. Dalam pembekalannya, dia menyampaikan bahwa krisis ekologi bukan semata-mata persoalan alam, melainkan juga persoalan moral dan spiritual manusia.

“Krisis ekologi bukan hanya persoalan lingkungan, tapi juga masalah spiritual dan moral. Kementerian Agama berperan penting menanamkan nilai ekoteologi, bahwa menjaga alam adalah bagian dari ibadah dan tanggung jawab kita sebagai khalifah fil ardh,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Kepala Balai mengajak para penghulu dan penyuluh untuk mengintegrasikan nilai-nilai ekoteologi dalam setiap layanan dan pembinaan yang mereka lakukan. Menurutnya, rumah tangga merupakan tempat pertama untuk menanamkan kesadaran menjaga alam dan keseimbangan ciptaan Tuhan.

Webinar ini menghadirkan tiga narasumber internal BDK Palembang, yaitu H. Sudharmono, Lc., M.Sy., Dr. H. Syarif Husain, S.Ag., M.Si., dan Drs. H. Ridwan, M.H.I., serta diikuti dengan antusias oleh peserta dari berbagai daerah.

Melalui kegiatan ini, BDK Palembang berkomitmen untuk terus menghadirkan program penguatan kompetensi ASN Kementerian Agama yang berdampak nyata, sejalan dengan semangat “Kemenag Berdampak”, guna membentuk keluarga yang religius, harmonis, dan berwawasan lingkungan.