Mahasiswa Harus Jadi Duta Moderasi
Palembang (26/10) lalu, Fakultas Ilmu Komunikasi dan Politik UIN Raden Fatah Palembang menyelenggarakan Pekan Komunikasi Politik Kebangsaan (PKPK) oleh UIN Raden Fatah Palembang. Kegiatan berlangsung di Gedung Academic Center UIN RF Palembang dengan menghadirkan narasumber yaitu Amrah Muslimin, S.E., M.Si. Ketua KPU Provinsi Sumatera Selatan (yang mewakili), Dr. H. Saefudin, S.Ag., M.Si. Kepala BDK Palembangdan Gita Astrid, M.Si (Dosen Ilmu Komunikasi FISIP UIN RF Palembang)
Dr. H. Saefudin, S.Ag., M.Si (Kepala BDK Palembang) berkesempatan memberikan Materi mengenai “Moderasi Beragama dalam Menciptakan Harmonisasi Keberagaman Nusantara”. Seperti biasa sebelum memulai materinya, beliau memberikan kesempatan kepada peserta untuk dapat menerangkan makna dari Moderasi beragama sesuai dengan pendapat masing-masing.
Peserta yang diberi kesempatan untuk menyampaikan pendapatnya tentang moderasi beragama, banyak peserta yang berpendapat bahwa moderasi adalah toleransi dan keselerasanan. Dari berbagai pendapat yang disampaikan peserta, Saefudin menerangkan makna moderasi bergama.
“Moderasi Beragama merupakan Cara pandang, sikap, dan praktik beragama dalam kehidupan bersama dengan cara mengejawantahkan esensi ajaran agama – yang melindungi martabat kemanusiaan dan membangun kemaslahatan umum – berlandaskan prinsip adil, berimbang, dan menaati konstitusi sebagai kesepakatan berbangsa” Ujar Saefudin
Ditambahkannya bahwa makna moderasi beragama, bukanlah agama yang harus dimoderasi melainkan pemeluk agamanya yang harus dimoderasi.
“Makna dari Moderasi Beragama bukanlah agamanya yang harus dimoderasi sebab agama telah menerapkan prinsip moderasi dan keseimbangan. Jadi bukan agama yang dimoderasi, namun cara penganut agama dalam menjalankan agamanya yang dimoderasi. ” tambahnya dengan semangat.
Diakhir beliau berpesan bahwa Sebagai Mahasiswa selain setelah mendapatkan Pendidikan sudah selayakannya berdaya Sebagai Duta Moderasi.
"Oleh karena itu saya harap, kalian selaku Mahasiswa selain mendapatkan Pendidikan sudah selayakannya berdaya sebagai Duta Moderasi."Tutupnya
Hal tersebut disampaikan kepada seluruh mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi dan Politik UIN RF Palembang yang mengikuti kegiatan Pekan Komunikasi Politik Kebangsaan (PKPK) oleh UIN Raden Fatah Palembang.